Evolusi Kartu Grafis AMD dan Kebangkitan Drivernya




Halo semuanya!
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang evolusi singkat atau bisa dibilang perkembangan Kartu Grafis/ VGA Card dari AMD serta akan menyinggung sedikit ke perkembangan Drivernya.


Pada awal 2008 mereka merilis vga yang cukup terkenal yaitu ATI Radeon HD 4850 yang berbasiskan chipet R700
ATI Radeon HD 4850

VGA ini itu memiliki raw power tertinggi dibandingkan kompetitornya saat itu NVIDIA 9800 GT, ditambah vga ini memiliki harga yang lebih murah. Tapi penjualannya lebih besar si NVIDIA 9800 GT. Mengapa bisa begitu?

Kalo kalian cek di forum-forum pada saat itu banyak yang beranggapan bahwa HD 4850 itu memiliki performa yang jauh lebih baik dibanding 9800 GT. Tapi untuk toko-toko atau orang awam mereka bilang ATI itu drivernya sering bermasalah dan tidak ada PhysX nya.

Sebenarnya dari seri sebelum HD 4850 ini sudah banyak rumor/anggapan bahwa driver ATI itu jelek. Nyatanya drivernya itu tidak sepenuhnya jelek atau benar-benar tidak bisa dipakai, namun ATI itu sering telat untuk merilis Game Ready Drivernya.
Tentunya game itu bisa jalan tapi performanya hancur. Di jaman dulu game-game yang baru rilis sering banget tergantung sama driver yang Game Ready untuk mendapatkan performa yang tinggi.

Jadi, intinya semua mitos yang berhubungan dengan ATI/AMD sampai sekarang itu kadang masih melekat, masih ada aja orang yang bilang AMD itu panas, AMD itu buluk banget drivernya.

Nah untungnya semua berubah saat AMD menggunakan arsitektur yang sama untuk beberapa generasi GPU mereka dengan istilah Graphic Core Next atau disingkat GCN. GCN ini muncul atau diperkenalkan ke publik pada tahun 2011 dengan proses fabrikasi 28nm dan datang untuk GPU milik AMD yaitu HD 7000 series.
AMD Radeon HD 7970


Dari sinilah awal mula istilah FineWine milik AMD yang sekarang itu muncul pada saat AMD menggunakan arsitektur GCN, keuntungan terbesar untuk AMD yang memperpanjang GCN dari seri HD 7000 sampai sekarang RX 5000 series.


AMD RADEON RX 5700 XT

Semua optimasi yang dilakukan jadi lebih mudah di sama ratakan ke hardware mereka yang lama-lama. Karena hal ini juga kita dapat lihat VGA AMD yang lama dapat melebihi atau menyaingi VGA baru milik NVIDIA.

Kesamaan arsitektur yang bikin seluruh keuntungan bagi semua GPU yang dirilis oleh AMD mengalami perbaikan terus menerus dan masih relevan untuk saat ini walau itu udah GCN yang pertama kali rilis.

Setidaknya AMD itu benar-benar paham atas kesalahan-kesalahan mereka dan mencoba memperbaiki pemahaman orang yang beranggapan kalau driver AMD itu buluk. Karena sampai saat ini driver AMD itu selalu cepat dan update tidak seperti dulu.

Dan menurut saya pribadi, memiliki UI dan UX yang simpel dan mudah digunakan bagi orang awam sekalipun. Khususnya untuk Radeon Software Adrenalin 2020 Edition, perubahan atau bisa dibilang evolusi dari jaman Catalyst dulu sampe Crimson dan sekarang Adrenalin ini sangat signifikan.

Dimana kalo jaman dulu kita harus download Third-party Software untuk memonitor hardware kita ataupun mengubah warna dalam game. Sekarang sudah di rekap semua dengan nama Adrenalin.




Penambahan fitur-fitur yang krusial membuat Driver yang satu ini tidak layak disebut buluk,lemot,dll. Selain fitur, UI dan UX di Adrenalin ini sangat sleek menurut saya. Dibandingkan dedngan driver-driver lama milik AMD.

Jadi, sekian dulu semoga dengan artikel ini bisa membantu kalian yang masih beranggapan kalo driver milik AMD itu jelek

Saya mungkin masih bisa beranggapan kalau Driver dari AMD itu buluk sebelum saya mencobanya sendiri, karena pada intinya AMD itu sudah berubah dan pilihannya ada pada kalian.

REFERENSI :

https://www.youtube.com/watch?v=44QL7F1QK2M

Video :


Komentar

Postingan Populer